Bandung, Jumpaonline – Warung Nasi Soto Madura Jalan Trunojoyo Kota Bandung adakan bayar seikhlasnya untuk pelanggan yang membeli setiap hari Jumat. Program ini sudah berlangsung selama dua tahun, sejak pemilik toko Unkl347 seberang lokasi soto membayar rutin seratus porsi soto setiap hari Jumat. Program membebaskan pelanggan membayar sesuai kemampuan ini diselenggarakan untuk bersedekah dan berbagi.
Rois, pedagang Warung Nasi Soto Madura mengatakan, setiap harinya bisa menjual sekitar tujuh puluh mangkok soto. Namun, di hari Jumat bisa lebih dari seratus mangkok soto habis dalam beberapa jam. Rois menambahkan, jumat berkah yang diselenggarakan mendapat dua kali lipat berkah dengan memberikan hasil kepada panti asuhan.
“Biasanya hari Jumat habis sekitar seratus mangkok lebih, berbeda dengan hari biasa paling hanya tujuh puluh mangkok. Gak perlu waktu lama untuk tutup warung soto di hari Jumat. Buka jam 9 pagi setelah Salat Jumat sudah ludes. Jadi, hasil hari ini dikasih ke sana untuk ke panti asuhan dan jumat berkahnya jadi dua kali lipat,” kata Rois.
Irvan Marvino, pelanggan nasi soto Madura mengatakan, lega karena masih banyak orang dermawan yang ingin membantu sesama di masa Covid-19 yang belum usai. Irvan berharap, program ini bisa terus berlangsung untuk membantu orang yang membutuhkan.
“Alhamdulillah senang mendengarnya, apalagi Jumat berkah bisa membantu sesama. Lega masih banyak orang yang dermawan. Semoga dengan adanya konsep bayar seikhlasnya di hari Jumat bisa membantu banyak orang yang punya uang pas-pasan dan bisa makan di warung nasi soto ini. Semoga program ini bisa terus berlanjut kedepannya,” pungkas Irvan.
RIZAL FAUZAN
Your point of view caught my eye and was very interesting. Thanks. I have a question for you. https://accounts.binance.com/en/register-person?ref=P9L9FQKY
I do have PCOS and I understand that the period issue could be a result of this propecia on sale
cialis without prescription What would put the genie back in the bottle, that would be much weaker data