Gedung asrama putri Hj. Fatimah berlokasi di Kampus IV Setiabudi pada Rabu, 16 Januari 2019. (Muhammad Rizaldi Nugraha/JUMPAONLINE)

Setiabudi, Jumpaonline – Mahasiswa penghuni asrama putri Hj.Fatimah keluhkan fasilitas asrama yang tak kunjung diperbaiki. Fasilitas yang belum diperbaiki diantaranya kebersihan lorong, pintu kamar mandi, lampu kamar mandi, keran air, wastafel, dan Wireless Fidelity (Wi-Fi).

“Untuk fasilitas Wi-Fi bayarnya mahal sama suka lambat,” ujar Ghina, Mahasiswa Sastra Inggris 2017, saat dihubungi Jumpa pada Selasa, 22 Januari 2019.

Senada dengan Ghina, Hema, Mahasiswa Perencanaan Wilayah Kota 2018, juga mengeluhkan fasilitas kamar mandi yang tak kunjung diperbaiki. Menurutnya fasilitas kamar mandi penting untuk segera diperbaiki, karena untuk kenyamanan bersama selama tinggal di asrama.

Shower di kamar mandi aku udah mau lepas, keran air juga suka macet kadang bisa kadang gak,” ujar Ghina.

Yudi Garnida, Wakil Rektor II Universitas Pasundan (Unpas) mengatakan, fasilitas di asrama putri mendapat perbaikan dan perawatan secara rutin. Perbaikan dilakukan oleh Kepala Bagian Rumah Tangga (Kabag) Unpas. Sementara perawatan kebersihan dilakukan oleh petugas kebersihan.

Menurutnya, fasilitas yang rusak akan segera diperbaiki setelah mendapatkan laporan dari mahasiswa atau petugas kebersihan. Ia juga akan langsung mengkoordinasi dengan Kabag Rumah Tangga untuk melakukan perbaikan. Apabila tidak bisa diperbaiki fasilitas akan segera diganti dengan yang baru.

“Kalau ada keluhan tentang fasilitas tolong segera laporkan biar kami segera memperbaikinya. Supaya asrama tetap nyaman untuk ditempati,” tambah Yudi.

MUHAMMAD RIZALDI NUGRAHA

Anggota Muda LPM ‘Jumpa’ Unpas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *