Ilustrator: Khairun Nisya

Kampusiana, Jumpaonline– Beberapa mahasiswa Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) kalang kabut mempertanyakan nilai Ujian Tengah Semester (UTS) yang hingga saat ini masih belum muncul. Hal ini menjadi bahan percakapan di lingkup Prodi PBSI, mengingat UTS telah dilaksanakan pada enam pekan lalu.

Etza Allifa Nurzihan, mahasiswa Prodi PBSI yang kini berada di semester tiga angkat suara terkait persoalan ini. Menurutnya, nilai UTS yang sampai saat ini belum muncul cukup menyulitkannya untuk mengetahui peningkatan nilai dari semester sebelumnya.

“Karena UTS itu tengah semester, jadi kita tuh bisa lebih mengevaluasi lagi untuk ke depannya, sedangkan UAS tuh kan pengulangan dari materi [yang sebelumnya] juga kan. Dengan adanya nilai itu, kita bisa me-review lagi di mana kurangnya,” terangnya pada Jumat, 20 Desember 2024.

Farid Udan Wahyudi, mahasiswa Prodi PBSI angkatan 2021, memberi keterangan bahwa keterlambatan nilai ini memang sudah dirasakan dirinya pribadi sejak awal masuk kuliah. Terlebih, ia juga menyampaikan bahwa rekan-rekannya pun seringkali mengeluhkan keterlambatan nilai UTS.

“Harusnya, nilai UTS muncul sebelum UAS. Karena sekarang udah mau [memasuki] jenjang UAS, harusnya sekarang udah muncul,” terangnya saat diwawancarai melalui telepon pada Rabu, 25 Desember 2024.

Di sisi lain, Setiawan, salah satu dosen Prodi PBSI turut mengomentari permasalahan ini. Tuturnya, setiap dosen ada yang sudah menginput nilai UTS dan ada juga yang belum, dikarenakan ada beberapa dosen yang menerbitkan nilai UTS dan UAS secara bersamaan.

“Sebetulnya nilai itu sudah diinputkan, tapi belum di-publish karena nunggu yang susulan karena memang harus disinkronkan,” jelasnya saat diwawancarai pada Rabu, 18 Desember 2024.

Dheni Harmaen, Ketua Prodi (Kaprodi) PBSI, menguraikan mekanisme yang terjadi. Pasalnya, dosen diberi toleransi waktu untuk menginputkan nilai UTS hingga menjelang UAS dikarenakan sistem dalam UTS tidak ada remedial. Ia juga menjelaskan, sebagai Kaprodi, sangat menerima masukan dari mahasiswa terkait nilai UTS yang ingin di input lebih awal.

“Jika mahasiswa ingin mengetahui nilai UTS, bisa langsung hubungi dosen atau ke administrasi. Saya selalu menerima masukan dari mahasiswa, kalau memang harus lebih cepat nilai UTS masuk, saya akan mengupayakan dengan menginstruksikan secepatnya nilai UTS harus dimasukkan,” pungkasnya pada Selasa, 17 Desember 2024.

 

KHAIRUN NISYA

Editor: NIPA RIANTI NUR RIZKI DEWI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *