Bandung, Jumpaonline – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Keluarga Besar Bumi Siliwangi (Kabumi) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengadakan kegiatan Angklung’s Day dengan mengusung tema “Feel The World’s Sensation.” Acara tersebut bertujuan untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya angklung.
Kegiatan Angklung’s Day sudah ada sejak 9 tahun yang lalu, bertepatan dengan Hari Angklung sedunia yang ditetapkan pada 24 November oleh United Nations Education Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
“Kita mendirikan Angklung’s Day sudah dari 2010 sampai 2019 unuk merayakan angklung yang dijadikan warisan dunia,” ujar Imam.
Acara ini merupakan bentuk sosialisasi kepada masyarakat yang mana acara ini mendapat respon yang positif salah satunya banyak masyarakat yang membawa keluarga untuk menonton acara ini.
“Karena acara ini disponsori oleh Dinas Pariwisata, Bank BNI, Bank BJB, sehingga masyarakat banyak yang tahu dan allhamdulillah kita mendapat respon yang baik,” tambah Imam.
Dengan adanya Angklung’s Day diharapkan masyarakat ingin mempelajari angklung sehingga budaya turun temurun ini dapat dikenal kembali dan dilestarikan di Indonesia dan dapat mendunia.
“Menurut kita mempelajari angklung sangat penting karna merupakan budaya dari dulu dan harus di lestarikan,” tambah Imam.
Redi, mahasiswa UPI, menyampaikan ini merupakan salah satu bentuk dari pelestarian angklung kepada masyarakat. Ia mengaku budaya di masyarakat sudah terkikis oleh zaman. Dengan melestarikannya, diharapkan dapat menumbuhkan jiwa nasionalisme.
“Dengan adanya acara ini memembuat kita jadi terbangun untuk melestarikan lagi angklung itu karena anak anak jaman sekarang udah jarang mainin alat musik nasional,” tutur Redi.
MUHAMMAD LUTHFI
Calon Anggota Muda LPM ‘Jumpa’ Unpas
